• Home

Jurnal Kesehatan Lingkungan

Pusat Jurnal Kesehatan Lingkungan

  • Home
Home » imunisasi » kesehatan anak » Imunisasi untuk anak

Imunisasi untuk anak

imunisasi

Imunisasi sangat penting pada anak untuk memberikan perlindungan dan pencegahan terhadap serangan berbagai penyakit, sekaligus membangun kekebalan tubuh anak terhadap berbagai penyakit menular dan penyakit berbahaya lainnya yang dapat menyebabkan kecacatan bahkan kematian. Masih banyak orangtua yang masih menunda bahkan menolak imunisasi bagi anaknya dengan alasan kasihan dan menyangsikan keamanan dari imunisasi. Sangat disayangkan sekali karena imunisasi ini sudah terbukti aman karena sudah melewati berbagai macam hasil penilitian dari berbagai ahli dan sudah terbukti dapat mencegah penyakit. Memang setelah diimunisasi biasanya anak akan mengalami demam, ini merupakan reaksi yang wajar dari imunisasi, biasanya ini akan mereda dengan sendirinya setelah kita memberikan obat penurun panas.




Ada rambu-rambu tertentu dimana anak tidak boleh diimunisasi yaitu :

- Sakit berat / demam tinggi
- Memiliki reaksi alergi yang berat
- Memiliki alergi telur tidak dapat diimunisasi influenza
- Menderita gangguan sistem imun berat

Anak khususnya bayi sangat rentan terhadap penyakit karena daya tahan tubuhnya yang masih lemah. Maka dari itu diperlukan imunisasi untuk melindunginya dan untuk menghasilkan anak sehat dikemudian hari.



5 (lima) jenis imunisasi yang wajib diperoleh bayi sebelum usia setahun :








1. Imunisasi BCG




Untuk melindungi terhadap penyakit TB (Tuberkolosis). Diberikan 1 kali saja dan tidak perlu diulang, dengan cara suntik pada lengan bagian kanan. Diberikan pada usia 2 bulan. Tidak dapat diberikan jika anak sudah terkena TB atau menunjukkan tes Mantoux positif.


2. Imunisasi Hepatitis B




Untuk menghindari penyakit hepatitis B (VHB) yang dapat menyebabka kelainan-kelainan yang dapat dibawanya terus hingga dewasa, dapat juga mengakibatkan kerusakan sel hati berat dan kanker hati. Diberikan 3 kali dengan interval 1 bulan antara suntikan pertama dan kedua, kemudian 5 bulan antara suntikan kedua dan ketiga. Diberikan sekurang-kurangnya 12 jam setelah lahir dengan syarat kondisi bayi stabil, tidak ada gangguan pada paru-paru dan jantung. Dilanjutkan pada usia 1 bulan dan 3 - 6 bulan. Diberikan dengan cara suntik pada bayi di bagian paha lewat anterolateral (otot-otot bagian depan dan luar).


3. Imunisasi Polio




Untuk menghindari penyakit polio yang disebabkan virus poliomyelitis yang dapat menyebabkan kelumpuhan. Dapat diberikan setelah lahir dilanjutkan pada usia 2, 4 dan 6 bulan, kemudia pada usia 18 bulan dan 5 tahun. Biasanya diberikan secara oral (mulut), tetapi dapat juga diberikan dengan suntikan. Tidak dapat diberikan pada anak yang menderita penyakit akut, demam tinggi, muntah atau diare, sedang menjalani pengobatan radiasi, anak dengan mekanisme kekebalan terganggu, penyakit kanker dan penyakit ganan lainnya.




4. Imunisasi DPT




Untuk pertahanan terhadap penyakit difteri, tetanus dan pertusis. Diberikan sebanyak 5 kali, yaitu 3 kali di usia bayi (2, 4, dan 6 bulan), 1 kali di usia 18 bulan, 1 kali di usia 5 tahun, dilanjutkan dengan imunisasi TT pada usia 12 tahun. Tidak dapt diberikan kepada anak dengan kelainan saraf berat dan infeksi otak.




5. Imunisasi Campak




Untuk menghindari penyakit campak yang disebabkan virus Morbili. Diberikan sebanyak 2 kali yaitu 1 kali di usia 9 bulan dan 1 kali di usia 6 tahun.

(Dari berbagai sumber)

Ada juga 7 jenis imunisasi yang dianjurkan pemerintah selain 5 yang diwajibkan diatas. Tunggu postingan selanjutnya....
Posted by Unknown on Tuesday, August 18, 2009 - Rating: 4.5
Title : Imunisasi untuk anak
Description : Imunisasi sangat penting pada anak untuk memberikan perlindungan dan pencegahan terhadap serangan berbagai penyakit, sekaligus membangun kek...

Share to

Facebook Google+ Twitter
Newer Post
Older Post
Home
Tahan Lama

Sehat Alami

Artikel Menarik Lainnya

  • Self Massage
    Self Massage
  • Agenda Seminar Kedokteran Gigi
    Agenda Seminar Kedokteran Gigi
  • Kanker Prostat Dapat Diketahui Dari Jari Tengah
    Kanker Prostat Dapat Diketahui Dari Jari Tengah
  • Jalan Kaki Ke Sekolah Bikin Pintar?
    Jalan Kaki Ke Sekolah Bikin Pintar?
  • Pemeriksaan Mudah Untuk Menyelamatkan Para Manula
    Pemeriksaan Mudah Untuk Menyelamatkan Para Manula
  • Alat Baru Untuk Mempercepat Perawatan Ortodontik
    Alat Baru Untuk Mempercepat Perawatan Ortodontik
  • Konsultasi Kesehatan 2 September 2010
    Konsultasi Kesehatan 2 September 2010
  • 5 Hal Yang Membuat Anda Merasa Lelah
    5 Hal Yang Membuat Anda Merasa Lelah
  • Konsultasi Kesehatan 30 Maret 2010
    Konsultasi Kesehatan 30 Maret 2010
  • Pulpotomi Gigi Sulung: GMTA Vs. Formokresol
    Pulpotomi Gigi Sulung: GMTA Vs. Formokresol
  • Sebotol Cuka Bisa Sangat Berguna Ketika Anda Pergi Ke Pantai
    Sebotol Cuka Bisa Sangat Berguna Ketika Anda Pergi Ke Pantai
  • Kulit Sensitif, Harus Bagaimana?
    Kulit Sensitif, Harus Bagaimana?
  • Tips dalam memulai rumah tangga
    Tips dalam memulai rumah tangga
  • Celana Robotik Membantu Orang Lumpuh Untuk Berjalan
    Celana Robotik Membantu Orang Lumpuh Untuk Berjalan
  • Ya, Anda Bisa Menghentikan Kanker!
    Ya, Anda Bisa Menghentikan Kanker!
  • Virus Seperti SARS Dari Timur Tengah, Bagaimana Nasib Jamaah Haji?
    Virus Seperti SARS Dari Timur Tengah, Bagaimana Nasib Jamaah Haji?
  • Agenda Seminar Kedokteran Gigi: Smile Is Our Pride 2012, Seminar PB PDGI - GC Indonesia, FOKUS (FORUM KURSUS) 2012, Seminar Sehari PDGI Cab. Sidoarjo.
    Agenda Seminar Kedokteran Gigi: Smile Is Our Pride 2012, Seminar PB PDGI - GC Indonesia, FOKUS (FORUM KURSUS) 2012, Seminar Sehari PDGI Cab. Sidoarjo.
  • Hanya 15 Menit, Nikmati Hidup 3 Tahun Lebih Panjang
    Hanya 15 Menit, Nikmati Hidup 3 Tahun Lebih Panjang
  • Aktor Film Harry Potter Sembuh Dari Flu Babi
    Aktor Film Harry Potter Sembuh Dari Flu Babi
  • WHO Memprediksi "Ledakan" Flu Babi
    WHO Memprediksi "Ledakan" Flu Babi
Copyright © 2012 Jurnal Kesehatan Lingkungan - All Rights Reserved
Design by Jurnal Kesehatan Lingkungan - Powered by Blogger