Dalam penelitian tersebut ditemukan bahwa laki-laki yang memiliki
jari tengah lebih panjang daripada
jari manisnya ternyata memiliki risiko yang secara signifikan lebih kecil untuk mengalami
kanker prostat.
Hal ini ditemukan oleh para peneliti setelah mereka membandingkan tangan dari 1.500
pasien kanker prostat dengan tangan 3.000 orang laki-laki sehat.
Panjang jai tengah ditentukan sebelum seseorang lahir dan diduga berhubungan dengan tingkat paparan
hormon seks di dalam kandungan.
Paparan yang lebih kecil terhadap
hormon testosteron sebelum bayi tersebut lahir akan menghasilkan
jari tengah yang lebih panjang dan dapat melindungi dirinya dari
kanker prostat di kemudian hari, kata para peneliti di University of Warwick dan Institute of Cancer Research.
Namun, hal ini bukan berarti lai-laki yang memiliki
jari tengah yang lebih pendek sudah pasti akan mengalami
kanker prostat. Dengan tetap menjaga pola hidup yang sehat, mereka juga bisa terhindar dari penyakit ini.
BBC: Index finger cancer clue
Perhatian: Dibebaskan menyalin sebagian ataupun keseluruhan isi blog ini demi kepentingan pendidikan kesehatan bagi masyarakat umum dengan ketentuan mencantumkan alamat link blog ini sebagai sumbernya. Apabila Anda ingin berlangganan berita terbaru dari Gigi Sehat Badan Sehat, daftarkanlah alamat email Anda dengan meng-klik kata berlangganan:
Berlangganan. Berita terbaru dari Gigi Sehat Badan Sehat akan langsung dikirimkan ke email Anda.
Kembali ke halaman utama