Teriparatide yang dipasarkan dengan nama dagang Forteo adalah obat hormon paratiroid injeksi untuk perawatan osteoporosis. Obat ini digunakan pada kasus osteoporosis yang tidak memberikan respon baik terhadap perawatan standar. Obat ini masih sangat baru dan masih terlalu mahal bagi pasien. Oleh karena itu, biophosphonate masih menjadi pilihan pertama untuk perawatan osteoporosis.
Rupanya sudah ada satu penelitian tentang teriparatide dan regenerasi tulang pada rongga mulut yang dilakukan di University of Michigan. Penelitian ini melibatkan 40 partisipan yang mengalami periodontitis kronis yang parah. Para partisipan ini menjalani bedah periodontal dan sebagian diberikan injeksi teriparatide sedangkan sebagian yang lain diinjeksikan placebo setiap hari selama 6 minggu, selain mereka juga diberikan oral calcium dan suplemen vitamin D. Selanjutnya, perkembangan mereka akan dipantau selama satu tahun.
Setelah satu tahun, didapatkan adanya penambahan linear rata-rata tulang alveolar dari pasien teriparatide sebesar 29%, sedangkan pada pasien placebo hanya sebesar 3%. Sedangkan untuk pengurangan kedalaman probing adalah sebesar 33% pada pasien teriparatide dan 20% pada placebo. Untuk tingkat perlekatan klinis terjadi peningkatan sebesar 22% pada pasien teriparatide dan 7% pada pasien placebo. Dibandingkan dengan placebo, teriparatide dapat memperbaiki hasil perawatan, perbaikan defek tulang yang lebih baik, dan mempercepat penyembuhan osseus wound.
Pada penelitian ini memang tidak tampak adanya efek samping, namun sampel populasi penelitian ini masih terlalu kecil. Pada penelitian terhadap hewan, teriparatide diketahui dapat meningkatkan risiko osteosarkoma. Ini merupakan risiko terbesar dan sangat serius dari penggunaan Forteo. Pasien yang memiliki riwayat Paget's disease, ataupun ada peningkatan serum alkaline phosphate, open epiphysis, ataupun sebelum radioterapi yang melibatkan tulang, Forteo adalah kontraindikasi bagi mereka. Pasien pengguna Forteo juga tidak dianjurkan untuk merokok ataupun minum alkohol.
Forteo merupakan metode yang sangat menjanjikan dalam perawatan periodontal, namun risiko osteosarkoma adalah hal yang perlu dipertimbangkan oleh pasien dan praktisi medis. Metode standar perawatan periodontal seperti scaling, root planning, dan bedah periodontal tetaplah yang pertama perlu dilakukan. Apabila tidak ada respon terhadap perawatan standar, Forteo mungkin bisa menjadi jawabannya. Tentu kita berharap akan ada penelitian lebih lanjut lagi tentang penggunaan Forteo untuk terapi periodontal.
Teriparatide adalah obat yang telah mendapat persetujuan FDA pada 26 November 2002. Obat ini adalah satu-satunya obat yang disetujui FDA sebagai agen perawatan osteoporosis yang bekerja dengan cara menstimulasi pembentukan tulang.
Dental Tribune: Is There New Hope For Periodontal Patients?
Perhatian:
Dibebaskan menyalin sebagian ataupun keseluruhan isi blog ini demi kepentingan pendidikan kesehatan bagi masyarakat umum dengan ketentuan mencantumkan alamat link blog ini sebagai sumbernya.Apabila Anda ingin berlangganan berita terbaru dari Gigi Sehat Badan Sehat, daftarkanlah alamat email Anda dengan meng-klik kata berlangganan:
Berlangganan.
Berita terbaru dari Gigi Sehat Badan Sehat akan langsung dikirimkan ke email Anda.
Kembali ke halaman utama