alah satu kebiasaan yang dilakukan oleh banyak orang di seluruh dunia adalah suka membunyikan ruas-ruas jari tangannya, bahkan juga jari kaki dan bagian persendian tubuh yang lain. Banyak orang yang mengatakan bahwa kebiasaan ini dapat menyebabkan radang sendi. Betulkah?
"Pletak...pletek..." mungkin Anda sering mendengar bunyi ini dari orang di sekitar Anda, atau bahkan Anda sendiri tidak tahan dan selalu tergoda untuk selalu membunyikan ruas-ruas jari Anda. Banyak yang bilang bahwa kebiasaan ini dapat menghilangkan stres, rasa lelah, dan menciptakan rasa nyaman bagi yang melakukannya, ada pula yang mengatakan bahwa kebiasaan ini seperti terapi pijat dalam skala yang lebih kecil. Bagi Anda yang sudah sering melakukannya, mungkin kebiasaan ini sudah Anda lakukan tanpa disadari lagi.
Suara yang bunyinya seperti tulang patah ini sebenarnya bukanlah benar-benar bunyi jari Anda yang patah. Suara itu merupakan bunyi dari synovial fluid vapor cavities, yaitu gelembung udara yang ada di persendian yang meletup ketika Anda "mematahkan" jari Anda.
Kebiasaan yang menyenangkan ini mungkin Anda lakukan terus sampai suatu saat datang teman Anda yang membawa "kabar buruk" bahwa kebiasaan ini dapat mengakibatkan radang sendi. Timbul rasa bersalah dalam diri Anda, tapi kebiasaan ini mungkin tetap Anda lakukan.
Ternyata hal yang teman Anda katakan itu tidak benar. Karena Dr. Rachel Vreeman, asisten professor dari ahli pediatric di Indiana University School of Medicine mengatakan dalam penelitiannya tentang fungsi tangan pada orang dengan dan tanpa radang sendi, bahwa mereka yang menderita arthritis cenderung tidak memiliki kebiasaan suka membunyikan ruas jarinya. Dalam kata lain, tampaknya kebiasaan ini bukanlah penyebab dari kondisi radang sendi tangan.
Walaupun begitu, tetap saja kebiasaan ini merupakan kebiasaan buruk yang memiliki efek samping bagi kesehatan sendi jari Anda. Efek yang mungkin terjadi seperti pembengkakan daerah sendi, berkurangnya kekuatan tangan untuk menggenggam, bahkan cedera pada sendi dan jari Anda.
Lalu bagaimana Anda menghentikan kebiasaan ini? Sama seperti menghentikan kebiasaan buruk yang lain. Punya niat, dan rasa tanggung jawab untuk menghentikannya, serta bila perlu beritahu orang terdekat Anda mengenai niat Anda ini.
Dari beberapa literatur mengenai program penurunan berat badan, orang dapat lebih baik mengendalikan kebiasaan makannya dengan cara mencatat kebiasaan makannya setiap hari, Anda pun juga dapat mencatat berapa kali dalam sehari Anda membunyikan ruas jari Anda untuk membangkitkan motivasi menghentikan kebiasaan biru ini.
Dari literatur lain juga diketahui bahwa diperlukan waktu 28 hari untuk membentuk suatu kebiasaan. Jadi mungkin selama itulah waktu yang Anda perlukan untuk membentuk kebiasaan yang sebaliknya.
MSNBC: Why is cracking my knuckles so addictive?
Perhatian:
Dibebaskan menyalin sebagian ataupun keseluruhan isi blog ini demi kepentingan pendidikan kesehatan bagi masyarakat umum dengan ketentuan mencantumkan alamat link blog ini sebagai sumbernya.Apabila Anda ingin berlangganan berita terbaru dari Gigi Sehat Badan Sehat, daftarkanlah alamat email Anda dengan meng-klik kata berlangganan:
Berlangganan.
Berita terbaru dari Gigi Sehat Badan Sehat akan langsung dikirimkan ke email Anda.
