Sebuah masalah kesehatan baru yang ditemukan oleh para ahli
kesehatan mata yang disebut dengan istilah
computer vision syndrome (CVS) kini menimpa banyak orang. Masalah ini dapat dialami oleh lebih dari 90% orang yang menghabiskan waktu 2 jam atau lebih untuk menatap layar monitor secara terus-menerus. Layar monitor ini bisa berupa layar komputer, e-reader, ataupun smartphone Anda.
CSV ini biasanya ditandai oleh gejala seperti pandangan yang kabur, sakit kepala, mata kering, dan bahkan jarak pandang pendek yang berkepanjangan.
Apabila Anda merupakan orang yang sering menatap layar monitor secara terus-menerus, maka Anda perlu mengikuti tips-tips berikut ini:
1. 20-20-20Yang dimaksud dengan aturan 20-20-20 adalah memalingkan pandangan dari layar monitor setiap 20 menit sekali, lalu fokuskan pandangan pada suatu titik yang berjarak 20 kaki (kurang lebih 6 meter) dari Anda selama 20 detik. Agar tidak lupa, Anda dapat menginstal aplikasi alarm pada perangkat elektronik Anda.
2. Letakkan monitor lebih rendah dari mata AndaFokus terbaik yang dapat dilakukan oleh mata Anda adalah ketika melihat ke arah bawah. Selain itu, dengan memandang ke arah bawah maka kelopak mata Anda akan lebih menutup sehingga mencegah air mata untuk menguap dan mencegah kekeringan pada bola mata. Oleh karena itu, aturlah posisi monitor Anda agar bagian atas monitor berada setinggi mata Anda, bisa dengan mengatur tinggi meja kerja ataupun kursi Anda.
3. Atur terangnya monitorMengurangi brightness dan contrast dari layar monitor Anda juga dapat membantu mencegah CSV. Bisa juga diakali dengan menggunakan lapisan anti-glare untuk menutupi layar monitor perangkat elektronik Anda.
4. Menggunakan kacamata khusus untuk CSVSelain cara-cara di atas, Anda juga dapat menambahkan tips ini, yaitu menggunakan kacamata khusus komputer. Anda dapat meminta dokter mata Anda untuk meresepkan kacamata khusus ini. Kacamata ini didesain khusus untuk mengurangi ketegangan pada otot mata Anda.
5. Berkedip dengan pelanKekeringan pada mata dapat pula diatasi dengan sering berkedip dan berkedip dengan pelan seperti ketika Anda akan tidur. Manurut para ahli, orang memiliki frekuensi berkedip yang lebih rendah ketika sedang memandang layar monitor. Hal inilah yang menyebabkan kekeringan pada mata.
MSNBCPerhatian: Dibebaskan menyalin sebagian ataupun keseluruhan isi blog ini demi kepentingan pendidikan kesehatan bagi masyarakat umum dengan ketentuan mencantumkan alamat link blog ini sebagai sumbernya. Apabila Anda ingin berlangganan berita terbaru dari Gigi Sehat Badan Sehat, daftarkanlah alamat email Anda dengan meng-klik kata berlangganan:
Berlangganan. Berita terbaru dari Gigi Sehat Badan Sehat akan langsung dikirimkan ke email Anda.
Kembali ke halaman utama