Dermatitis kontak, atau contact eczema merupakan salah satu jenis eczema yang diakibatkan oleh terjadinya kontak dengan iritan atau alergen. Salah satu profesi yang berisiko mengalami contact eczema adalah mereka yang bekerja di bidang kedokteran gigi klinis. Bagaimana cara mencegahnya?
Para pekerja di bidang kedokteran gigi klinis berisiko tinggi mengalami contact eczema dikarenakan mereka menerima paparan berulang kali terhadap bahan kimia dan iritan, serta mereka juga diharuskan untuk lebih sering mencuci tangannya. Dibandingkan profesi lain, risiko contact eczema 10x lebih besar pada perawat gigi, dan 7x lebih besar pada dokter gigi. Dari suatu survei ditemukan bahwa 14,8% dari 3080 dokter gigi pernah mengalami contact eczema.
Contact eczema dibagi menjadi dua:
1. Irritant contact dermatitis:
eczema akibat adanya kontak atau paparan terhadap suatu substansi yang secara langsung dapat merusak atau mengiritasi kulit.
2. Allergic contact dermatitis:
eczema akibat reaksi alergi yang dialami seseorang terhadap suatu bahan ataupun zat alergen.
Bagaimana cara pekerja kesehatan gigi mencegah agar hal ini tidak terjadi pada mereka? Berikut tipsnya:
1. Bila memungkinkan, gunakan mesin atau alat pembersih untuk membersihkan peralatan yang ada di klinik gigi daripada membersihkannya menggunakan tangan.
2. Gunakan sarung tangan non-lateks, apalagi bila Anda alergi terhadap bahan sarung tangan tersebut.
3. Jangan gunakan pembersih kulit yang bersifat abrasif dan meminimalisir penggunaan disinfektan.
4. Keringkan tangan menggunakan disposable paper towel yang lembut.
5. Lindungi tangan Anda dengan cara melembabkannya secara rutin dengan menggunakan pelembab kulit (misal lotion). Pilih produk yang tidak mengandung fragrance maupun preservative.
6. Hindari/ganti bahan-bahan, seperti sarung tangan atau sabun, yang dapat menimbulkan alergi pada kulit Anda.
Apabila contact eczema telah terjadi, ada beberapa pilihan perawatan yang dapat dilakukan yang mungkin dianjurkan oleh ahli kesehatan kulit:
1. Emollient
Bahan ini dapat merawat kulit kering Anda dengan cara menghasilkan lapisan minyak yang akan mengurung air yang ada di bawahnya. Tujuan penggunaan bahan ini adalah untuk mengembalikan lapisan pelindung kulit dan merehidrasi kulit.
2. Topical steroid
Bahan ini mengurangi inflamasi, warna kemerahan pada kulit, rasa panas, gatal, perih, serta mempercepat penyembuhan kulit.
3. Perawatan kulit secara rutin
Perawatan kulit yang baik juga cukup penting. Butuh beberapa bulan bagi kulit untuk pulih dari serangan contact eczema. Jadi, walaupun secara klinis kulit tampak normal, kulit tetap harus dirawat karena dia masih rentan untuk terserang kembali.
4. Perawatan tambahan
Pada kasus hand eczema yang parah yang tidak terobati dengan menggunakan topical steroid dan emollient, perlu dilakukan alternatif perawatan lain misalnya light treatment atau penggunaan immunosuppressant. Ada pula perawatan menggunakan obat yang bernama Alitretinoin (Toctino) yang dikonsumsi per oral.
Dentistry.co.uk: Eczema, an occupational hazard for dentist
