Menurut sebuah penelitian di Stomatology Unit, Doctor Peset University Hospital, Valencia, Spanyol, salah satu perawatan terbaik dari kondisi
dry socket adalah dengan pemberian
chlorhexidine sebagai bahan antiseptik untuk melawan bakteri yang ada di dalam rongga mulut.
Dari penelitian tersebut, diketahui bahwa dosis pemberian terbaik untuk mencegah terjadinya dry socket adalah dengan pemberian
chlorhexidine gel 0,2% yang diaplikasikan setiap 12 jam selama 7 hari setelah pencabutan gigi.
Selain menggunakan sedian dalam bentuk gel, dapat pula digunakan
chlorhexidine dalam sedian obat kumur dengan konsentrasi 0,12%. Dosis pemberian yang sama juga berlaku untuk sediaan ini.
ADA Evidence-Based Dentistry: Chlorhexidine in the prevention of dry socket: effectiveness of different dosage forms and regimens.Perhatian: Dibebaskan menyalin sebagian ataupun keseluruhan isi blog ini demi kepentingan pendidikan kesehatan bagi masyarakat umum dengan ketentuan mencantumkan alamat link blog ini sebagai sumbernya. Apabila Anda ingin berlangganan berita terbaru dari Gigi Sehat Badan Sehat, daftarkanlah alamat email Anda dengan meng-klik kata berlangganan:
Berlangganan. Berita terbaru dari Gigi Sehat Badan Sehat akan langsung dikirimkan ke email Anda.
Kembali ke halaman utama